1. PENDAHULUAN PRODUK

Pompa submersible mikro adalah pompa air yang efisien, andal dan kompak yang cocok untuk berbagai aplikasi submersible kecil, seperti mesin aromaterapi, perapian, kipas pendingin, pelembab, mesin cuci pakaian dalam, dll. Karena ukurannya yang kecil, bobot ringan, dan portabilitas, Pompa submersible mikro telah menjadi peralatan yang banyak digunakan di rumah -rumah modern dan area komersial.

2.Type

Pompa submersible mikro dapat dibagi menjadi berbagai jenis sesuai dengan prinsip kerjanya dan karakteristik struktural. Yang umum termasuk pompa submersible DC, pompa submersible AC, pompa submersible elektromagnetik, dll. DYX DQB421-SB-3 adalah pompa submersible DC miniatur. Efisiensi, stabilitasnya yang tinggi, konsumsi daya rendah, kebisingan rendah dan karakteristik lainnya telah menjadikannya salah satu produk paling populer di pasaran.

Bagaimana cara menyesuaikan parameter pompa submersible kecil?

Parameter pompa submersible DC mikro dapat disesuaikan dengan cara berikut:

1. Penyesuaian Kecepatan Variabel: Mengubah kecepatan pompa submersible dapat mengubah kinerja pompa air, sehingga mengubah titik kerja pompa air.

2. Penyesuaian reduksi diameter: Setelah impeller diputar, kinerja pompa air akan berubah sesuai dengan aturan tertentu, sehingga mengubah titik operasi pompa air.

3. Penyesuaian sudut variabel: Mengubah sudut pemasangan bilah juga dapat menyesuaikan kinerja pompa air.

Spesifikasi teknis

Berapa torsi batch listrik di pompa submersible mini?

Torsi obeng listrik di pompa submersible mikro mengacu pada torsi beban (gaya rotasi) dari obeng listrik (obeng listrik).

Obeng listrik adalah alat listrik yang digunakan untuk mengencangkan atau melonggarkan pengencang seperti sekrup. Torsi obeng listrik mengacu pada torsi yang dimiliki obeng listrik saat berputar, yaitu gaya yang diberikan oleh obeng listrik saat mengencangkan atau melonggarkan sekrup. .

Torsi batch listrik dalam pompa submersible miniatur biasanya mengacu pada torsi maksimum yang dapat dihasilkan oleh batch listrik. Torsi ini tergantung pada faktor -faktor seperti daya, kecepatan obeng listrik, dan spesifikasi sekrup yang digunakan. Dalam pompa submersible mikro, torsi batch listrik sangat penting untuk stabilitas dan keamanan peralatan. Jika obeng listrik memiliki torsi yang tidak mencukupi, sekrup mungkin longgar atau peralatan mungkin rusak. Oleh karena itu, saat memilih pompa submersible mikro, perlu untuk memilih pompa listrik dengan torsi yang sesuai sesuai dengan kebutuhan aktual.

Bagaimana torsi batch listrik dalam pompa submersible mikro listrik mempengaruhi stabilitas dan keamanan peralatan?

Torsi batch listrik di pompa submersible mikro memiliki dampak penting pada stabilitas dan keamanan peralatan.

Pertama -tama, torsi obeng listrik menentukan tingkat pengetatan sekrup. Jika obeng listrik memiliki torsi yang tidak mencukupi, sekrup mungkin menjadi longgar, mempengaruhi stabilitas dan keamanan peralatan. Oleh karena itu, memilih batch listrik dengan torsi yang sesuai adalah salah satu faktor penting untuk memastikan stabilitas dan keamanan peralatan.

Kedua, keseragaman torsi batch listrik juga akan mempengaruhi stabilitas dan keamanan peralatan. Jika obeng listrik memiliki torsi yang tidak rata, itu dapat menyebabkan tegangan yang tidak merata pada sekrup, yang mengakibatkan konsentrasi tegangan, yang dapat menyebabkan kerusakan atau kegagalan peralatan. Oleh karena itu, memilih batch listrik dengan presisi dan stabilitas tinggi adalah salah satu faktor kunci untuk memastikan stabilitas dan keamanan peralatan.

Selain itu, penyesuaian torsi batch listrik juga merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi stabilitas dan keamanan peralatan. Jika torsi batch listrik dapat disesuaikan, torsi batch listrik dapat disesuaikan sesuai dengan kebutuhan aktual untuk lebih memenuhi kebutuhan pengencang peralatan.

Apa yang diandalkan oleh kecepatan pompa mikro submersible?

Kecepatan pompa submersible 1,5 inci mikro terkait dengan banyak faktor, termasuk model pompa, spesifikasi, daya, parameter desain, dan kondisi kerja.

Pertama -tama, model dan spesifikasi pompa adalah salah satu faktor utama yang mempengaruhi kecepatan rotasi. Model dan spesifikasi pompa submersible mikro yang berbeda memiliki rentang kecepatan dan parameter kinerja yang berbeda. Secara umum, pompa submersible besar memiliki kecepatan rotasi yang lebih rendah, sementara pompa submersible kecil memiliki kecepatan rotasi yang lebih tinggi. Kedua, parameter daya dan desain pompa juga akan mempengaruhi kecepatan rotasi. Semakin kuat pompa, semakin tinggi kecepatannya biasanya. Selain itu, parameter desain pompa seperti ukuran impeller, bentuk blade, struktur casing pompa, dll juga akan mempengaruhi kecepatan rotasi.

Akhirnya, kondisi kerja juga merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi kecepatan pompa submersible mikro. Misalnya, sifat -sifat cairan seperti viskositas, kepadatan, dll akan mempengaruhi resistansi rotasi pompa, sehingga mempengaruhi kecepatan rotasi. Selain itu, lingkungan kerja pompa seperti suhu, tekanan, kelembaban, dll juga akan berdampak pada kecepatan rotasi.